PODCASTNEWS.ID – Mantan Wakapolri Komisaris Jenderal Polisi (Purnawirawan) Gatot Eddy Pramono ditunjuk jadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo menghadapi Pilpres 2024.
Masuknya Gatot Eddy tersebut semakin memperkaya latar belakang para pimpinan TPN Ganjar Pranowo yang sebelumnya sudah diisi oleh perwakilan pengusaha dan latar belakang militer. Seperti diketahui, sebelumnya empat ketua umum partai koalisi pendukung Ganjar Pranowo yakni, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo atau Hary Tanoe, dan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), sepakat menunjuk Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid sebagai Ketua TPN dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa sebagai Wakil Ketua TPN.
Selain Gatot yang memiliki latar belakang polisi, TPN Ganjar Pranowo juga diperkuat dengan masuknya Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi yang memiliki latar belakang birokrat dan politisi sebagai Wakil Ketua TPN. “Pak Arsjad Rasjid pada pekan lalu sudah ditetapkan sebagai Ketua TPN, kemudian ada Bapak Andika Perkasa, ada Pak Gatot Eddy Pramono, Tuan Guru Bajang dan juga dari partai politik pengusung yang nantinya akan mengisi posisi-posisi di dalam Tim Pemenangan Nasional,” ujar Hasto dalam konferensi pers di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu 13 September 2023.
Selain tokoh-tokoh tersebut, Hasto mengatakan sejumlah tokoh masyarakat, pakar di berbagai bidang, hingga kalangan profesional juga bakal dilibatkan dalam TPN demi menjaga kesinambungan program era Jokowi dengan Ganjar saat kontestasi Pilpres 2024.
