PDIP Parpol Paling ”Rajin” Panggil Kader, Artinya Apa?
PODCASTNEWS.ID – Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDIP DKI Jakarta Pantas Nainggolan mengatakan pihaknya akan menggelar rapat untuk membahas sanksi terhadap Cinta Mega yang diduga main gim saat rapat di gedung DPRD. DPD PDIP DKI Jakarta juga membuka peluang memanggil Cinta jika dirasa ada data laporan dari fraksi yang kurang.
“Fraksi kan belum melapor, nanti kan akan dilaporkan, sampai sekarang belum masuk (laporan) ke DPD. Ya nanti akan dibicarakan di tingkat DPD,” kata Pantas. “Jadi nanti secara kolektif DPD akan rapat, jadi bukan keputusan orang per orang. Di DPD rapat, kalau rapat DPD merekomendasikan bisa aja kalau data-data nya dirasa kurang bisa aja memanggil dulu, memanggil lagi Bu Cinta,” ujarnya.
Pantas mengatakan nantinya setelah dirapatkan oleh DPD PDIP DKI Jakarta, Cinta Mega akan diberikan sanksi. Sanksi paling berat yakni pergantian antar waktu atau P A W. “Kalau sanksi itu kan ada peringatan, ada peringatan keras, ada peringatan terakhir baru kemudian ada pembebas tugasan. Yang paling berat ya yang disampaikan Pak Gembong ya bisa P A W gitu,” ujarnya.
Pantas mengatakan Cinta Mega belum pernah disanksi terkait masalah selama menjadi kader PDIP. Dia menyebut sanksi terhadap Cinta Mega akan dipertimbangkan. Rencana pemanggilan Cinta Mega tersebut tentu menambah daftar sederet kader PDIP yang dipanggil parpolnya.
Sebelumnya Gibran Rakabuming, Effendi Simbolon, pernah dipanggil DPP PDIP usai bertemu dengan bakal calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto. Kabar teranyar, PDIP juga bakal memanggil Budiman Sudjatmiko yang bertemu Prabowo pada Selasa malam, 18 Juli 2023.
Politikus PDIP yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bertemu dengan Prabowo di Angkringan Omah Semar, Solo, pada Jumat malam, 19 Mei 2023. Pertemuan itu juga diramaikan oleh para relawan Jokowi dan relawan Gibran. Mereka tampak menanti kedatangan Prabowo dan Gibran di lokasi itu.