Lagi Bucin? PKB Ingatkan Golkar dan PAN Jangan ”Selingkuh” dengan Gerindra
PODCASTNEWS.ID – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB Syaiful Huda meminta Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional atau PAN tidak mengganggu hubungannya dengan Partai Gerindra.
Lantarn, PKB menganggap bahwa hampir pasti Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR akan memasangkan Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden atau bacapres dan Muhaimin Iskandar di posisi bakal calon wakil presiden atau bacawapres.
“Ibarat orang pacaran, kan sebenarnya kita sudah terikat dengan Gerindra. Nah di dalam kontrak politik kita dengan Gerindra, kan sudah jelas hanya ada dua pasangan, itu antara Pak Prabowo dengan Cak Imin,” papar Huda di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Maka, ia meminta PAN dan Golkar tak mengganggu kesepakatan tersebut. Pasalnya, PAN ingin mendorong Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai bacawapres untuk Ganjar atau Prabowo.
Namun Partai Golkar terus mendorong pembentukan koalisi besar agar ketua umumnya, Airlangga Hartarto bisa mendapatkan kursi bakal RI-2 mendampingi Prabowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. “Ketika Golkar mau gabung, PAN mau gabung kira-kira jangan jadi pihak ketiga, karena ini sudah tunangan, tinggal nentuin resepsinya,” ungkap Huda.
Sejauh ini PKB terus mendesak terjadinya ”perkawinan” antara Prabowo dengan Muhaimin sebagai bacapres dan bacawapres. Mulai dari memberikan masukan forum ijtima ulama yang meminta agar Muhaimin segera mendeklarasikan bacapres dan bacawapres sebelum Ramadan 2023. Kemudian, safari politik Muhaimin menemui sejumlah wakil presiden dan meminta restu pada Presiden Joko Widodo.
Kandidat Terkuat
Hingga keputusan rapat pleno PKB yang akhirnya memingit Muhaimin untuk berhenti membicarakan urusan Pilpres 2024. Sayangnya sampai saat ini Gerindra beriskap dingin alias belum memberikan keputusan apa pun sesuai keinginan rekan koalisinya tersebut. Meskipun, sejumlah elite Gerindra terus menyampaikan narasi bahwa Muhaimin merupakan kandidat bacawapres terkuat untuk Prabowo.
Sementara itu Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman mengatakan, pihaknya menghormati proses pingitan yang kini tengah dilakoni oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. “Kami menghormati proses internal PKB, apa pun misalnya Cak Imin dipingit,” kata dia saat ditemui di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta.
Habiburokhman menilai proses pingit itu merupakan bentuk keseriusan PKB mengajak Gerindra untuk masuk ke tahap Pemilu 2024 yang semakin dekat. “Memasuki tahapan yang semakin dekat pemilu ya dibuat lebih tertata, bentuk komunikasi ke publik,” katanya. Ia pun membantah jika proses pingit Cak Imin itu merupakan tindakan PKB mendesak Prabowo untuk segera mengumumkan siapa bakal calon wakil presiden dari koalisi mereka.
Menurut Habiburokhman, kondisi komunikasi dua pimpinan partai tersebut berjalan sangat cair, santai dan tak ada hambatan.