PODCASTNEWS.ID – Netizen ramai memperbincangkan upaya kontroversial Mantan Wamenkumham Denny Indrayana yaitu memakzulkan Presiden Joko Widodo Alias Jokowi.
Ramainya suara netizen tersebut salah satunya terlihat di lini masa akun Twitter VIVAcoid (klik) yang menulis status dan menautkan berita berjudul: Denny Indrayana Kirim Surat ke DPR, Minta Presiden Jokowi Dimakzulkan.
Atas unggahan tersebut, netizen turut memberikan tanggapan baik yang pro maupun kontra ddengan Denny Indrayana. Seperti akun dunia bulat 5, membalas: stress bener dia si Denny.
Akun @Seti4wone, membalas: Jadi tersangka kasus korupsi, kalah dalam pilkada, lalu tiba-tiba kirim surat ke DPR minta Jokowi dimakzulkan. Anda waras dennyindrayana?
Akun @BangRus23, membalas: Setuju. Tapi masalahnya hampir semua partai seperti sapi dicucuk hidungnya jadi kayaknya berat de. Akun hengky Pudyo, membalas: Salut. Akun @RAKYATJ97874842, membalas: Surat ke DPR?? emang mereka bisa baca n bisa denger?
Akun @akuterbullytnds, membalas: Waduh bisa lengser ini. Akun kiswanto_sp, membalas: Setuju Banget!
Akun noob AIUEO, membalas: konslet lah, ini orang.
Sementara itu dalam berita yang dibagikan akun Twitter VIVAcoid membahas tentang mantan Wamenkumham Denny Indrayana mengirimkan surat ke DPR RI untuk menggunakan hak angketnya memakzulkan Presiden Joko Widodo.
Surat tertanggal 7 Juni 2023 tersebut diunggah Denny melalui akun twitternya @dennyindrayana. Menurut Denny, situasi politik dan hukum Indonesia sedang tidak normal. Pasalnya, banyak saluran aspirasi ditutup bahkan dipidanakan.
Denny juga menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah layak menjalani proses pemeriksaan impeachment (pemakzulan), lantaran sikapnya yang tidak netral alias cawe-cawe dalam Pilpres 2024. “Pelanggaran konstitusi yang dilakukan Presiden Jokowi jauh lebih berbahaya, sehingga lebih layak dimakzulkan,” kata Denny.
Denny lebih lanjut menilai, Presiden Jokowi memakai kekuasaan dan sistem hukum untuk menghalangi Anies Baswedan menjadi calon presiden.
