Ada Gerakan Jangan Bayar Pajak, Jangan Salahkan Rakyat!!!!
PODCASTNEWS.ID – Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Masinton Pasaribu menyindir tindakan flexing atau pamer gaya hidup pejabat dan keluarganya oleh jajaran Kementerian Keuangan. Sindiran tersebut berlangsung dalam Rapat Kerja dengan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (27/3/2023).
Masinton mempertanyakan kenapa jajaran Kementerian Keuangan tidak sensitif dengan kondisi perekonomian masyarakat yang sedang tidak baik-baik saja. Masinton menyebut, konten flexing di media sosial memang tidak hanya di kalangan Kementerian Keuangan saja. Namun hal itu juga terjadi di kalangan jajaran dan keluarga kementerian dan lembaga negara lain.
Bahkan termasuk di kepolisian, istri-istrinya pamer gaya hidup mewah. Menurut Masinton, masyaraka saat ini sensitif dengan flexing lantaran pendapat masyarakat sedang tidak baik-baik saja. Ada kesenjangan yang cukup dalam. Rakyat susah, tapi pejabatnya pamer. ”Kalau negara ini baik-baik saja, rakyat ini kehidupannya sejahtera, enggak ada masalah itu (pamer harta). Karena kita semua tujuannya kan sejahtera,” cetus Masinton.
Kementerian Keuangan diberikan kewenangan untuk memungut pajak dari rakyat. Kalau kewenangan disalahgunakan maka akan memunculkan pembangkangan-pembangkangan masyarakat. Seperti gerakan tidak usah bayar pajak seperti saat ini. ”Jangan salahkan rakyat Bapak Ibu. Saya adalah salah seorang yang berpandangan rakyat tidak pernah salah. Yang salah itu kita. Karena kita memamerkan,” cetus Masinton.