Dewa United vs Madura United Imbang, Egy Maulana Kurang Puas
PODCASTNEWS.ID – Laga pekan ke-22 Liga 1 2022/2023 antara Dewa United vs Madura United berakhir imbang 1-1 di Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (2/2/2023).
Gol Dewa United diciptakan oleh Egy Maulana Vikri (menit ke-17). Sedangkan gol balasan Madura United dicetak Hugo Gomes (41′ penalti).
Egy Maulana Vikri awalnya dapat mengukir namanya di papan skor pada partai perdana yang membuatnya. Akan tetapi, ia kurang puas karena gagal mempersembahkan kemenangan buat Dewa United. “Saya senang mencetak gol di laga debut. Tapi untuk hasilnya, saya rasa seharusnya kami bisa menang hari ini,” kata Egy usai pertandingan.
Selain itu, Egy menyatakan masih perlu beradaptasi di Dewa United. Ia pun tidak bermain saat melawan Madura United dan digantikan Ramai Rumakiek pada menit 68. “Memang saya sudah bilang ke pelatih kalau saya butuh adaptasi lagi karena kondisi belum fit 100 persen. Jadi dikasih kesempatan supaya kondisi saya bisa lebih baik lagi ke depannya,” ucapnya.
Sementara pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink melontarkan pujian buat penampilan Egy. Menurutnya, pesepakbola berusia 22 tahun tersebut menunjukkan performa yang oke di laga debutnya.
“Dia merupakan salah satu talenta besar di Indonesia dan dia belum sepenuhnya fit, tapi kalian bisa lihat sendiri bagaimana kelasnya. Saya sangat senang dia mencetak gol. Dia adalah pemain tim yang bagus dengan skill individu berkelas,” kata Olde.
Olde menilai Egy masih perlu waktu untuk menyatu dengan rekan satu timnya. Bila itu terjadi ia yakin eks Lechia Gdansk tersebut bisa berbuat banyak di Dewa United. “Oleh karena itu saya sudah bilang, berikan dia waktu untuk bisa lebih dominan. Tapi hari ini saya sangat senang dengan performanya,” ujarnya.
Cuaca Panas
Seusai pertandingan, Jan Olde Riekerink dan pelatih Madura United Fabio Lefundes, sama-sama mengeluhkan kick-off laga pada pukul 15.00 WIB. Menurut Jan Olde Riekerink, cuaca yang panas cukup mempengaruhi stamina anak asuhnya
“Saya rasa sudah jelas, pertandingan sangat disayangkan, tempo rendah, pemain banyak jatuh, karena main di jam 3, tidak gampang untuk pemain,” ucap Jan Olde Riekerink.
Sejatinya, Jan Olde Riekerink menginginkan laga dimainkan pada pukul 18.30 WIB.