www.podcastnews.id
The Best Place for Podcast

Jepang dan Australia Terbanyak Bantu Penawar Obat Penyebab Gagal Ginjal Akut

0

PODCASTNEWS.ID – Australia dan Jepang memberikan bantuan terbanyak obat penawar (antidotum) Fomepizole yang menjadi penyebab tingginya kasus gagal ginjal akut di Indonesia. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan, obat penawar tersebut sebagian besar merupakan donasi kedua negara itu.

Saat ini, terdapat 246 vial Fomepizole sudah didatangkan di Indonesia, di mana 146 vial Fomepizole sudah didistribusikan kepada 17 rumah sakit di 11 provinsi Indonesia. Sementara 100 vial lainnya menjadi buffer stock pusat.

“Kita cukup beruntung saat ini ada 246 vial fomepizol yang sudah ada di Indonesia dimana sebagian besar atau 87 persennya adalah donasi gratis dari negara lain,” kata Syahril, di Jakarta, Sabtu (5/11/2022). Syahril mengungkapkan, sejauh ini sudah ada beberapa rumah sakit yang terdistribusi obat jenis antidotum ini.

Antara lain di RSUD Zainoel Abidin Aceh; RSUP Prof Dr. I.G.N.G. Ngoerah, Bali; RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta; RSAB Harapan Kita, RSUP Fatmawati, dan dan RSCM Jakarta. Lalu, RSUP Hasan Sadikin, RSUD Dr. Hafiz dan RSU Hermina Mekarsari, Jawa Barat; RSUD Bangli dan RSUD Dr. Saiful Anwar, Jawa Timur; RSUD Dr. Soedarso Pontianak, Kalimantan Barat; RSUD Kuala Pembuang, Kalimantan Tengah; dan RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, Sulawesi Selatan.

“RSUP Dr. M Djamil, Sumatera Barat; RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang, Sumatera Selatan; dan RSUP H. Adam Malik, Sumatera Utara,” ucap dia. Syahril menuturkan, penggunaan fomepizole berdampak positif bagi pasien gagal ginjal akut, di mana 95 persen pasien anak di RSCM menunjukkan perkembangan yang terus membaik selama mendapatkan terapi.

Artinya, efikasinya baik dalam memberikan kesembuhan dan mengurangi perburukan gejala. “Fomepizole menjadi bagian dari terapi pengobatan, dan diberikan secara gratis kepada pasien. Kami tidak lakukan komersialisasi obat. Saya ulangi, tidak ada komersialisasi obat, tujuannya semata mata untuk keselamatan anak indonesia,” kata Syahril.

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.